Diabolos

Diabolos

Spoiler for Ilustrasi gambar:




Quote:Kata "diabolos" dalam KJV diterjemahkan dengan "devil" sebagai kata sifat berarti "pemfitnah", sebagai kata kerja "diaballo" mempunyai makna bahasa "mendakwa, memisahkan dari, menempatkan diri sebagai lawan, yang layak dibenci, tak mau mengakui (dalam arti menanggalkan sesuatu) dan memberikan informasi yang salah" (Theological Disctionary of The New Testament, 29, 150).

Konteks "diabolos" ditempatkan dalam kisah naratif pelayanan Yohanes Pembaptis, baptisan Yesus, pencobaan dan awal karya Yesus di Galilea (Matius 3:1-4:25). Disebutkan bahwa yang membawa Yesus ke padang gurun bukanlah "diabolos" melainkan Roh ("pneumatos"). Ini berarti Yesus sendiri yang menghendaki pergi ke padang gurun, RE Brown menempatkan kemenangan Yesus atas diabolos dalam beberapa penafsiran, yaitu

1) Mencobai Yesus untuk mengubah batu menjadi roti (ayat 3), sedangkan Yesus mempergandakanroti untuk orangbanyak (Matius 14:13-21; 15:32-38 );

2) Menjanjikan kemegahan kerajaan dunia (ayat 8 ), sedangkan Yesus sendiri menerima kuasa dari surga dan bumi (Matius 28:18 ) bahkan tidak perlu mencari-cari kuasa karena Allah sendiri yang mencurahkannya.

Perjanjian Baru berbicara tentang diabolos dalam beberapa pemikiran, yaitu: sebagai Pencoba ("ho peirazon"; si pencoba, Matius 4:3) atau Penggoda (1 Tesalonika 3:5) terhadap Yesus karena mereka tidak mau mengakui Yesus sebagai AnakAllah, bisajuga sebagai lawan dari sabdaAllah yang berkembang dalam diri seseorang (Matius 13:39). Bila seseorang tidak mampu dan menjadi kalah dalam melaksanakan firman Allah itu, ia akan dimasukkan ke dalam api kekal yang telah tersedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya (Matius25:41; Lukas 8:12). Diabolos dapat menaklukkan kita, sehingga kita tak berdaya dan melakukan keinginannya (Matius 8:44). Ia pun membisikkan rencana dalam hati Yudas (Matius 13:2), sehingga Yesus mengatakan "Namun seorang di antaramu adalah Iblis" (Yohanes 6:70).

Ciri khas diabolos adalah menguasai manusia (Kisah 10:38 ), penuh dengan rupa-rupa tipu muslihat dan kejahatan, musuh segala kebenaran, membelokkan jalan Tuhan yang lurus (Matius 13: 10; Efesus 6: 11), menggunakan amarah sebagai kesempatan untuk menjatuhkan martabat manusia sebagai anakAllah (Efesus 4:26-27), sombong (1 Timotius 3:6-7) dan menjerat manusia (2 Timotius 2:26), berkuasa atas maut (Ibrani 2: 14), lari bila kita tunduk pada Allah (Yakobus 4:7), berjalan keliling sama seperti singa - ho leon - yang mengaum-ngaum mencari orang yang dapat ditelannya (1 Petrus 5: 18 ). Karena itu, setiap orang yang berbuat dosa berasal dari Iblis (1 Yohanes 3:8 ) dan yang tidak berbuat kebenaran adalah anak-anak Iblis (1 Yohanes 3: 10).

Karena Mikael tidak berani menghakimi Iblis (Yudas 1 :9), dapat dipahami bila diabolos melemparkan beberapa orang dari kita untuk menderita (Wahyu 2: 10) dan menyesatkan seluruh dunia untuk dilemparkan bersama malaikat-malaikatnya. Hal ini terjadi karena Iblis telah turun kepada kita dalam geramnya yang hebat (Wahyu 13: 12) dan nabi-nabi palsu akan hidup bersama mereka (Wahyu 20: 10).

About Unknown

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.